Jajanan waktu kita masih sekolah pasti jadi salah satu makanan yang terus diingat. Makanan-makanan ini menempel di memori kita karena pernah menjadi bagian dari keseharian kita. Kali ini, Dimas Anggara Mengajak kita dan Derby Romero mencoba Mie Ayam dan yamien kesukaannya sejak duduk di kelas dua SD.
“Dari dulu gue sama Dimas hobinya sama: main motor, makan, main motor, makan,” kata Derby.Khas jajanan sekolah, Mie Ayam Nana merupakan gerobak kecil yang sering berjualan di depan sekolah Bakti Mulya 400, Pondok Indah. Saat ini, usaha mie ayamnya sudah dikelola oleh generasi kedua atau anak dari penjual aslinya.
“Gue SD di sini (Bakti Mulya 400), ini yamien favorit gue dari SD sampai sekarang,” kata Dimas. Dimas terlihat sudah akrab dan dekat dengan ibu penjualnya, karena ketika datang, pesanannya langsung datang. “Mi-nya langsung dateng, udah gue booking, pre-order, nih.”
Di sekitar Mi Ayam Nana, terdapat beberapa penjual lainnya, seperti Batagor Agus, Sate Madura Bang Yasin, Sekoteng, dan Soto Mie Bogor. Sekolah memang selalu menjadi lokasi strategis bagi para penjual makanan.
Karena lokasi yamien favoritnya berdekatan dengan sekolahnya dulu, Dimas tanpa sengaja juga jadi mengikuti perkembangan sekolahnya. Ia jadi tahu ketika sekolahnya direnovasi. Sambil makan yamien, Dimas sekalian nostalgia masa sekolahnya.
“Dulu gue dari pagar depan, minta dianterin (makanan) ke situ, kita ambil terus kita bawa ke kelas,” kenang Dimas